Hariannews, Sampang – Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporbudpar) Kabupaten Sampang, H. Nilam, mengajak seluruh masyarakat Sampang untuk berperan aktif dalam melestarikan potensi pariwisata daerah. Dalam wawancara pada Jumat (20/6/25), ia menekankan pentingnya menjaga citra positif Sampang demi menarik wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.
H. Nilam menyampaikan keprihatinannya terkait branding negatif yang melekat pada Pulau Madura, khususnya Sampang, yang kerap disamakan dengan “Mexico City” karena stigma kegiatan ilegal seperti peredaran narkoba dan tindak kriminal lainnya. Dengan raut wajah sedih, ia mengungkapkan bahwa persepsi ini menjadi tantangan besar dalam memajukan pariwisata lokal.
Baca Juga : Polemik Parkir Minimarket Surabaya Berakhir, Eri Cahyadi Di Nilai Plin Plan Oleh Masyarakat Surabaya
“Branding Sampang sebagai tempat yang aman dan nyaman sangat penting untuk mengundang wisatawan. Saya mengajak semua elemen masyarakat, mulai dari ASN, POLRI, TNI, ulama, tokoh masyarakat, hingga warga biasa, untuk bersama-sama menjaga nama baik Sampang. Kalau bukan kita, siapa lagi?” ujar H. Nilam
Ia menambahkan, citra positif ini tidak hanya akan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, tetapi juga berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat dan peningkatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Dengan semangat kebersamaan, H. Nilam optimistis Sampang bisa menjadi destinasi wisata unggulan yang mendatangkan manfaat bagi semua pihak.