Uncategorized

BPBD Melakukan Upaya Bantuan Korban Tersambar Petir Ke Pihak Keluarga

114
×

BPBD Melakukan Upaya Bantuan Korban Tersambar Petir Ke Pihak Keluarga

Sebarkan artikel ini

 

HarianNews.id Sampang – Kejadian warga Tersambar Petir akhir-akhir ini sering sekali terjadi di sebagian daerah Kabupaten Sampang. Salah satunya seperti yang terjadi pada tanggal 25 Desember 2024 di Dusun Trebungan kampung karang anyar desa madupat, kecamatan Camplong kabupaten Sampang. Akibat dari petir ini, salah satu warga di lokasi tersebut mengalami kejadian tersambar petir dan meninggal ditempat

Kejadian ini bermula ketika sekitar pukul 14.00 WIB terjadi hujan lebat disertai angin kencang dan petir. Tapi Sahrawi dan Hamidah (istri korban) tetap bekerja disawah, selang beberapa menit Sahrawi (55) tahun menjadi korban tersambar petir dan langsung tergeletak ketika masih bekerja di sawah. Tak lama setelah tersambar petir, istri korban langsung teriak minta bantuan ke warga sekitar yang juga masih bekerja di sawah, dan langsung di bawa ke Rumah korban oleh warga setempat.

Pada hari Kamis tanggal 26 Desember 2024, tim BPBD melakukan upaya untuk memberi bantuan kepada keluarga korban. Dimulai dari pukul 09:30 WIB, tim menuju lokasi dan tiba pukul 1O.00 WIB. Saat tiba di lokasi tim langsung melakukan koordinasi, assessment, dokumentasi, dan mendistribusikan bantuan logistik berupa paket sembako, biskuit , matras, selimut dan Terpal, Tidak hanya BPBD, ada dua unsur lainnya yang juga ikut serta membantu yaitu perangkat desa dan warga.

Melihat kejadian ini, Kalaksa BPBD Kabupaten Sampang Candra Romadhani Amin, S.T, MM, menghimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada terhadap hujan yang disertai petir dan angin kencang puting beliung

” Seluruh warga untuk tetap waspada terhadap potensi bencana memasuki musim hujan. Tak hanya ancaman petir masyarakat juga diminta waspada potensi banjir maupun angin puting beliung,”terangnya.

  • Mohammad Hozin, S.Sos, M.SI Kasi kadarurutan dan logistik BPBD Kabupaten Sampang, menambahkan himbauan bagi warga masyarakat kabupaten Sampang khususnya karena sudah masuk musim penghujan dan sering terjadi cuaca ekstrim yang tidak bisa kita duga, “kepada semua masyarakat tetap waspada supaya dapat meminimalisir terjadinya korban,” Ungkapnya.

Tinggalkan Balasan