Lamongan.hariannews.id
Bulan Agustus adalah bulan yang sangat bersejarah, dimana pada tanggal 17 Agustus merupakan hari lahirnya bangsa Indonesia atau yang kita kenal dengan Hari Kemerdekaan.
Ditandai dengan pembacaan Proklamasi oleh sang Proklamator Ir. Soekarno dan Dr. Moh. Hatta di Jl. Pegangsaan Timur no. 5 Jakarta.
Mulai saat itu Indonesia sudah menyatakan bebas dari belenggu penjajah bangsa asing.
Indonesia terbebas dari cengkeraman kolonial yang menguasai negri ini selama berabad-abad lamanya.
Sudah bisa dibayangkan betapa pedihnya penderitaan bangsa Indonesia kala itu. Rakyat Indonesia dilanda kemiskinan dan kebodohan yang luar biasa.
Saat ini usia bangsa Indonesia sudah memasuki usia yang ke 78, usia yang sudah semakin dewasa, kematangan bangsa Indonesia dengan pelajaran beberapa peristiwa setelah merdeka.
Peristiwa internal seperti G 30 S PKI dan peristiwa pemberontakan-pemberontakan kaum separatis yang ingin menggulingkan Republik ini.
Juga tak kalah pentingnya tiga orde yang sudah dilalui orde lama, orde baru dan orde reformasi dengan segala hiruk pikuk permasalahan yang berkembang.
Indonesia harus lebih dewasa, sifat nasionalisme harus diperkuat dengan menancapkan nilai-nilai yang terkandung pada Pancasila dan Undang- Undang Dasar 1945 sebagai fundamental yang memperkokoh bangsa dan negara Indonesia.
Jika hal tersebut dapat diwujudkan, maka Indonesia tidak akan mengalami krisis ekonomi, krisis moral. krisis budaya dan lain-lain. Maka dipandang perlu adanya ajaran nasionalisme dengan mendalami Pancasila dan UUD 1945 pada semua kalangan.
Apalagi saat ini memasuki era globalisasi dan era digitalisasi, dimana godaan dan cobaan sebagai pengaruh baik secara individu maupun kelompok akan semakin besar, utamanya pada generasi muda dan para pemegang tampuk kepemimpinan, jika tidak dibentengi oleh rasa nasionalisme dengan memperkokoh Pancasila dan UUD 1945 maka bangsa Indonesia akan masuk dalam kolonial modern.
Kita harus melihat bahwa banyak pihak baik dari kuar maupun dari dalam yang ingin merongrong negara kesatuan Indonesia, banyak pihak yang ingin merobek sang saka Merah Putih. Untuk itu sangatlah penting membentuk kepribadian dan jati diri bangsa Indonesia yang berdasarkan Pancasila.
78 tahun Indonesia merdeka, bangsa Indonesia sudah terlepas dari kekangan penjajah. Semoga bangsa yang besar ini tetap baldatun toyibatun warobun ghofur. Aamiin.
