Hariannews, Sampang – Polres Sampang menegaskan komitmennya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat menyusul sorotan terhadap dugaan ketidakprofesionalan anggota kepolisian. Plh. Kapolres Sampang AKBP Siswantoro S.IK, MH, melalui Kasi Humas Ipda Gama Rizaldi, mengimbau masyarakat yang merasa tidak puas dengan pelayanan anggota Polri untuk segera melaporkan ke Seksi Profesi dan Pengamanan (Sipropam) Polres Sampang.
Pernyataan ini disampaikan menanggapi pemberitaan media terkait dugaan intimidasi yang dilakukan penyidik Satreskrim Polres Sampang terhadap korban kasus penipuan dan penggelapan jual beli tanah, yang melibatkan tersangka seorang PNS dari Dinas PUPR Kabupaten Sampang.
“Kami berkomitmen memberikan pelayanan kepolisian yang profesional dan transparan. Jika ada anggota yang tidak memenuhi standar, kami persilakan masyarakat melapor ke Sipropam,” ujar Ipda Gama Rizaldi saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (19/6).
Ipda Gama Rizaldi menambahkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Kasi Propam Polres Sampang, AKP Darussalam, untuk menindaklanjuti isu tersebut.
AKP Darussalam menegaskan bahwa Sipropam siap memproses setiap aduan masyarakat terkait pelayanan anggota Polri yang tidak sesuai standar.
“Kami akan menindak tegas anggota yang terbukti melanggar, termasuk tindakan yang merendahkan martabat institusi kepolisian, sesuai peraturan yang berlaku,” tegasnya.
Masyarakat yang ingin menyampaikan keluhan diminta untuk menghubungi atau mendatangi langsung Sipropam Polres Sampang. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan akuntabilitas dan memperbaiki kualitas pelayanan kepolisian di wilayah Sampang.
“Kami terbuka terhadap kritik dan masukan untuk membangun Polres Sampang yang lebih baik,” tutup AKP Darussalam.
Kasus ini menjadi perhatian publik dan diharapkan menjadi momentum bagi Polres Sampang untuk memperkuat integritas dan profesionalisme dalam melayani masyarakat. Warga Sampang pun diundang untuk aktif berpartisipasi dalam pengawasan demi terciptanya pelayanan kepolisian yang adil dan terpercaya.
