Hariannews, Sampang – Di tengah kesibukannya, Kasatlantas AKP Sigit Ekan Sahudi melalui KRI IPDA Bross Tito menyempatkan diri untuk diwawancarai tim kami pada Rabu siang (21/5/2025) di Sampang. Dalam wawancara tersebut, IPDA Bross Tito menyampaikan arahan Kasatlantas terkait alur pendapatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dari pajak kendaraan bermotor. Wawancara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang jelas kepada masyarakat tentang mekanisme pajak dan pentingnya kepatuhan dalam mendukung pembangunan daerah.
IPDA Bross Tito, atas arahan Kasatlantas AKP Sigit Ekan Sahudi, menjelaskan bahwa biaya pajak kendaraan bermotor, termasuk pajak tahunan, pajak plat, dan Bea Balik Nama (BBN), tidak mengalami kenaikan sama sekali. “Kami tegaskan bahwa tidak ada tambahan biaya untuk pajak tahunan, pajak plat, maupun BBN. Untuk BBN, biayanya nol rupiah,” ungkap IPDA Tito. Pernyataan ini dimaksudkan untuk meluruskan informasi yang mungkin membingungkan masyarakat terkait biaya pajak kendaraan.
Lebih lanjut, IPDA Tito memaparkan bahwa pengelolaan dana pajak kendaraan kini jauh lebih efektif dan transparan. Menurut arahan Kasatlantas, dana yang terkumpul langsung dibagi secara proporsional antara pemerintah kabupaten dan provinsi. “Anggaran pajak yang masuk kini dikelola secara efisien. Dana tersebut langsung didistribusikan untuk kebutuhan pembangunan di tingkat kabupaten dan provinsi,” jelasnya. Sistem ini memastikan bahwa pajak yang dibayarkan masyarakat benar-benar dimanfaatkan untuk kepentingan publik.
Pajak kendaraan bermotor menjadi salah satu pilar utama pendapatan APBD, yang digunakan untuk membiayai pembangunan infrastruktur, seperti jalan, jembatan, serta fasilitas umum lainnya. IPDA Tito menegaskan bahwa setiap pembayaran pajak dari masyarakat memiliki dampak nyata. “Pajak yang dibayarkan kembali ke masyarakat dalam bentuk fasilitas publik yang lebih baik, seperti jalan yang mulus dan pelayanan kesehatan,” ujarnya atas arahan Kasatlantas AKP Sigit Ekan Sahudi.
Melalui wawancara ini, IPDA Bross Tito menyampaikan imbauan Kasatlantas kepada masyarakat Sampang untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan daerah dengan taat membayar pajak. “Mari kita dukung kemajuan Sampang dengan membayar pajak tepat waktu. Ini adalah tanggung jawab bersama untuk membangun daerah yang lebih baik,” katanya. Ia juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan layanan resmi, seperti Samsat Keliling atau kantor Samsat terdekat, guna memudahkan proses pembayaran.
Untuk mencegah miss informasi, IPDA Tito menyarankan masyarakat memverifikasi informasi terkait pajak melalui kanal resmi, seperti situs web Samsat atau media sosial instansi terkait. Dengan sistem yang transparan dan akses layanan yang mudah, Kasatlantas AKP Sigit Ekan Sahudi melalui IPDA Bross Tito berharap tingkat kepatuhan pajak di Sampang terus meningkat. Hal ini akan mempercepat pembangunan infrastruktur dan pelayanan publik, sehingga manfaatnya dapat dirasakan seluruh masyarakat Sampang.
Fais
