Hariannews.id, Sampang – Seorang warga Dusun Senneng, Desa Nepa, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang mengeluhkan layanan internet Indihome yang sering mengalami ganguan jaringan.
Gangguan internet tersebut dinilai telah merugikan pelanggan dalam mengelola usaha.”Terus terang aja, kita sebagai pelanggan sangat dirugikan.
Apalagi, Indihome menerapkan sistem pembayaran pemakaian di muka,” jelas Holik kepada media ini, Senin (21/4/2025).
Holik mengaku, jaringan internet Indihome di wilayah tempat tinggalnya, sangat sering terganggu. Sejak Sabtu (19/4) misalnya, internet mati. Dan hingga hari ini, Senin (21/4), belum juga ada perbaikan.
Ironisnya, tidak ada penjelasan dari pihak Indihome sebagai penyedia jasa kapan normal kembali. Sebagai pelanggan, Holik sempat melakukan pengaduan pelayanan Indihome Madura menghubungi call center Indihome, jawabannya “sudah di sampaikan ke teknisi”.
Namun laporan berkali kali, jawabannya seperti itu, namun tidak ada tindak lanjut oleh pihak teknisinya.
Berikut format laporan gangguan Indihome
Nama : Abdul Holik Ali Hudi
Alamat : Dusun Senneng, Desa Nepa, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang
No Hp : 085655999495
Nomor Tagihan/ Internet : 152437904331
Kendala : Lampu Mirah (Putus)
Dirinya merasa kecewa atas pelayanan Indihome, kurang profesional dan ini sangat merugikan pelanggan, bayar bulanan lancar sedangkan perbaikan amburadul.
Bayangkan, berapa kerugian pelanggan atas gangguan internet ini? Padahal, setiap pelanggan seperti saya, sudah bayar di depan biaya langganan sebesar Rp 253.000 per bulan untuk paket 30 Mbps. Tapi, layanan tidak sesuai harapan. Gangguan jaringan sering terjadi,” tegas Holik nada kecewa.
Ia berharap kepada pihak PT Telkom Indonesia (Persero) segera mengevaluasi kinerja Manajemen Indihome di wilayah Pantura khususnya di Kabupaten Sampang.
Kami mohon kepada Pihak Telkom untuk turun tangan dan memperbaiki layanan ini. Jangan sampai masyarakat terus dirugikan,” tambahnya. Hudi
